Editor online kami memprediksikan makanan tradisional yang akan menjadi primadona di penelusuran Google tahun ini.

Pada 2015, laporan dari The Coconut Jakarta menyarakan kalau kue cubit menjadi makanan ketiga paling populer di mesin pencarian Google. Sepanjang tahun, banyak post di media sosial tentang beragam versi baru dari camilan klasik ini. Jadi, sudah bukan hal yang baru lagi kalau makanan ini cukup populer. Hal ini juga mengingatkan saya akan fenomena martabak yang terjadi pada 2013. Dengan bantuan media sosial, makanan ini menjadi tren yang bahkan masih berjalan hingga kini.
Dengan perubahan minor dan inovasi modern, sebuah makanan tradisional dapat bertransformasi menjadi makanan yang bisa menyatukan seluruh negeri—yang bisa dibilang sebagai tren. Dengan pemahaman itu, berikut beberapa makanan yang menurut saya bisa mengekor kepopuleran kue cubit dan martabak di masa mendatang.

1.Rawon
Kembali ke Desember 2013, saya sedang sarapan di Atria Hotel Semarang, di restoran Canting. Mereka menawarkan saya untuk mencicipi iga panggang rawon andalan mereka. di kesempatan lain, saat saya membolak-balik menu Ninety Nine—sebuah restoran modern—saya mengetahui kalau restoran ini menyajikan rawon wagyu dan nasi goreng rawon wagyu. Dalam hal ini, makanan tradisional jawa ini, yang bahannya terdiri atas buah beracun, akan terus muncul dalam bentuk yang lebih unik di masa depan.

2.Lapis surabaya
Saya selalu suka lapis surabaya. Itu kenapa saya sangat gembira ketika ada kesempatan mengunjungi Spikoe—salah satu tempat makan terkenal di Surabaya yang menjual kue spons. Bayangkan selai yang ada di lapisan kuning dan cokelat diganti dengan Nutella atau Ovomaltine.

3.Nasi uduk
Kepopulerannya sebagai salah satu makanan paling favorit di Jakarta sepanjang masa membuatnya tak lama lagi juga akan menjadi makanan yang paling dicari via Google. Namun, mengingat tren pola hidup sehat, tampaknya interpretasi yang lebih sehat dan ramah diet dari makanan beraroma inilah yang dibutuhkan saat ini.

4.Bestik lidah
Pencinta daging menyukai lidah sapi. Sebagai orang yang juga menyukainya, saya senang karena pernah mencicipi Bestik Lidah Pak Pur saat mengunjungi Solo. Walaupun tempat makan tersebut tidak masuk ke daftar Heritage dan Classic, foto-foto yang saya ambil mendapatkan banyak like di media sosial. Hanya tinggal menunggu waktu seseorang akan memboyongnya ke Jakarta dan membuatnya terkenal.

5.Bakpao
Jika dulu roti peranakan ini hanya berisi potongan daging babi dan bentuknya bulat, sekarang bisa ditemui beragam variasi bakpao. Saya pernah melihat pengguna Instagram menjajakan bakpao berbentuk Minion dan Hello Kitty. Jadi, saya agak yakin kalau perkenalan bakpao isi Nutella pun akan terjadi tidak akan lama lagi.